Kawah Ijen sudah dikenal oleh Dunia dengan pesona api birunya. Sehingga setiap malam banyak sekali turis baik lokal maupun mancanegara yang datang ke Kawah Ijen. Menuju Kawah Ijen bisa melewati dua jalur yakni dari Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Banyuwangi. Banyuwangi sebagai gerbang wisata Kawah Ijen tentunya perlu mempersiapkan diri guna menyambut besarnya wisatawan yang berkunjung ke Kawah Ijen.
Kini wisatawan lebih suka untuk singgah di sekitaran lereng Ijen baik untuk lokasi menginap maupun instirahat dari pada di Kota Banyuwangi yang jaraknya cukup jauh. Sehingga diperlukan pengembangan kawasan lereng Ijen guna memenuhi fasilitas penunjang wisata ini. Oleh karena itu, warga sekitar lereng ijen beserta pemerintah melalui Bapeda mengadakan pertemuan baik pokdarwis, pemerintah desa, dan pihak-pihak yang terlibat di sekitar lereng ijen. Isi pertemuan adalah pembentukan ITC (Ijen Tourism Cluster). Tujuan pembentukan ITC ini adalah untuk mengadakan perencanaan dan kordinasi dalam pengembangan lereng ijen dan untuk mengembangkan kawasan pendukung wisata Kawah Ijen.
Dalam kesempatan ini, kopiwangi diundang dalam rapat ITC yang dilakukan 28-30 Agustus 2017 di Kantor Camat Licin. Kopiwangi berperan sebagai media parter yang juga turut mempromosikan perkembangan wisata disekitar lereng Ijen, agar wisatawan tidak hanya lewat saja namun juga singgah dan menikmati wisata di sekitar lereng Ijen.
0 Komentar